Monolog Puan Kopi

Kekasihku seorang penyeduh kopi

Tiap aku datang ke kedai kopinya, ia selalu bertanya apa yang ingin aku pesan.

ia bertanya di balik meja bar sembari mencondongkan tubuhnya.

Aku selalu menjawab dengan

“Secangkir kamu dengan tambahan kafein”

Aku rindu malam-malam dimana kita berbagi bantal yang sama.

Kita bercerita tentang masa kecilmu, masa kecilku

Tentang hewan-hewan peliharaan yang pernah aku punya, atau tentang teman-teman masa kecilmu.

Bercerita tentang segala hal.

Lalu aku akan mengecup keningmu, berkali-kali

Hingga kau kesal dan protes.

Tapi aku tak akan berhenti hingga akhirnya kita tak sengaja terlelap begitu saja.

Jika mimpi buruk datang dan aku tiba-tiba terjaga, kutemukan kau nyenyak dalam pelukan; mimpi buruk tak lagi datang.

-Puan Kukila